Memahami Pentingnya Memantau Traction
Bagi perusahaan startup, pendanaan merupakan salah satu faktor penting agar perusahaan bisa
berkembang. Namun, untuk menarik hati investor tidaklah mudah. Oleh karena itu, traction dapat
digunakan sebagai sarana start up untuk menunjukkan potensi bisnis. Menurut Digital Agency Jakarta , traction dapat menjadi hal utama untuk pertimbangan investor. Hasil dari traction juga
sangat berpengaruh terhadap perkembangan perusahaan sehingga harus diperhitungkan dengan
benar agar dapat dilaksanakan secara efektif sehingga dapat mencapai target.
Pengertian Traction
Traction atau traksi adalah suatu fase perkembangan dalam startup yang berguna untuk
meningkatkan penjualan dan menambah basis pelanggan. Traction juga dapat disebut dengan
kemampuan perusahaan dalam memonetisasi value dari penggunanya. Umumnya, kesuksesan
suatu perusahaan dalam masa traction dapat dinilai dari jumlah pelanggan baru dan total revenue
yang diterima. Dalam startup biasanya akan menjalani tiga tahap perkembangan, yaitu Traction,
Transition, dan Growth.
Indikator Traction
Setelah mengetahui pengertiannya, kali ini akan dibahas mengenai apa saja indikatornya dalam
startup.
a. Customer Segmentation
Segmentasi customer merupakan salah satu hal penting yang dilakukan dengan guna untuk
memetakan kebutuhan, minat, dan visi pelanggan. Dengan memiliki segmentasi yang tepat,
maka suatu startup dapat menghasilkan produk atau jasa sesuai dengan apa yang dicari dan
diinginkan oleh customer.
b. Customer Review
Review customer tidak hanya berpengaruh pada reputasi perusahaan, namun juga berpengaruh
terhadap nilai traction. Semakin banyak review positif yang diterima dari customer, maka akan
semakin positif juga nilai traction startup.
c. Customer Acquisition Rate
Hal ini diperlukan untuk dapat menarik pelanggan agar menggunakan layanan anda. Semakin
banyak pelanggan baru yang dapat ditarik maka akan semakin maju juga perkembangan startup
anda.
d. Innovation
Memiliki revenue yang baik haruslah diimbnagin dengan memiliki inovasi produk yang naik.
Anda dapat menguji coba semua ide anda menjadi produk yang inovatif. Hal ini dapat dilakukan
dengan meningkatkan kualitas, menambah fitur, membuat UI dan UX yang user friendly, dan
masih banyak lagi.
e. Partnership
Dalam fase awal traction, startup harus melakukan kerja sama dengan banyak pihak guna untuk
memberikan produk dan layanan terbaik bagi konsumen tanpa harus melakukannya sendiri.
Bekerja sama dengan pihak lain juga dapat mengisi kebutuhan konsumen yang bukan menjadi
fokus dari produk startup anda.
Kesimpulan
Dalam menjalankan traction di startup memanglah memerlukan perhatian yang baik. Hal ini
dikarenakan traction merupakan suatu upaya pengembangan bisnis yang dilakukan dengan
strategi yang matang. Dengan memiliki strategi yang matang maka dapat memberikan hasil yang
memuaskan dan berguna bagi startup anda. Jika anda membutuhkan info lanjut terkait hal ini,
anda dapat menghubungi Digital Agency Jakarta dengan mengunjungi laman kami di
https://theconversion.com/
Comments
Post a Comment